Akhir-akhir Maret.. ini lagi seneng-senengnya lihat anggrek liar kecil imut lucu ke 2 yang usut punya usut ternyata memang varian asli Indonesia juga. ☺️☺️☺️😁
dulu Nemu waktu lagi jalan di pekuburan umum di kota saya. Tapi nggak seperti daun anggrèk biasanya. Dia lebih terlihat seperti batang saja. Browsing-browsing Nemu juga akhirnya spesiesnya. 🤪😜 meski belum tahu bunganya kaya apa awalnya. Ketemu genusnya aja.
Ini kenampakan waktu berbunga.. kecil satu setengah sentimeter dengan warna kuning soft dan labiatanya merah kecoklatan yang gelap.
Luisia javanica, J.J.Sm. 1914
(Kew accepted)
The genus Luisia was first formally described in 1829 by Charles Gaudichaud-Beaupré and the description was published in Voyage autour du monde fait par ordre du Roi sur les corvettes de S. M. l'Uranie et la Physicienne. The name Luisia honours Don Luis de Torres who assisted the French expedition at Guam.
Luisia, commonly known as velvet orchids or 钗子股属 *chai zi gu shu*.
Distributed:
✓Jawa, Malesia, Asia Tropical
✓Maluku, Asia Tropical
✓Sulawesi, Asia Tropical
First published in Bull. Jard. Bot. Buitenzorg, sér. 2, 14: 56 (1914)
References :
*https://www.orchidroots.org/detail/information/?pid=115545&role=pub
https://powo.science.kew.org/taxon/urn:lsid:ipni.org:names:641813-1
*Reny_yneR*
No comments:
Post a Comment